Periode paket / promo sewaktu – waktu bisa berubah

Ayam ingkung adalah salah satu masakan tradisional khas Jawa yang sering dihidangkan pada acara-acara penting seperti selamatan, kenduri, atau upacara adat. Masakan ini menggunakan ayam utuh yang dimasak dengan bumbu khas dan disajikan dalam bentuk utuh sebagai simbol kekompakan dan keberkahan. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang ayam ingkung:

Bahan-bahan Utama
– Ayam Utuh : Ayam kampung atau ayam negeri yang masih utuh, termasuk kepala dan cakar.
– Santan : Santan kental yang digunakan untuk memberikan rasa gurih pada masakan.
– Bumbu Halus : Bumbu halus yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, kunyit, jahe, dan lengkuas.
– Bumbu Tambahan : Daun salam, serai, daun jeruk, garam, gula, dan air asam jawa.

Simbolisme dan Keunikan
Ayam ingkung memiliki nilai simbolis yang kuat dalam budaya Jawa. Hidangan ini melambangkan kekompakan, keberkahan, dan rasa syukur kepada Tuhan. Ayam yang disajikan dalam bentuk utuh juga melambangkan utuhnya persatuan dan kebersamaan dalam keluarga atau masyarakat.

Rasa dan Tekstur
Ayam ingkung memiliki rasa yang gurih dan kaya rempah dengan tekstur daging yang lembut karena dimasak dalam santan hingga empuk. Perpaduan bumbu dan santan memberikan aroma yang khas dan menggugah selera.